BANDA ACEH — Pilkada Aceh telah selesai, dan kini pemenangnya tinggal menunggu penetapan resmi dari Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh berdasarkan hasil pleno yang di jadwalkan dari tanggal 7 sampai tanggal 9 Desember 2024 nanti.
Berdasarkan hasil rekapitulasi perhitungan suara, Pasangan Muzakir Manaf (Mualem) – Fadhlullah (Dek Fadh) unggul di 15 Kabupaten/Kota, secara keseluruhan pasangan nomor urut 2 ini berhasil meraih suara terbanyak dan menjadi pilihan utama rakyat Aceh, yang menandakan bahwa kemenangan mereka adalah kemenangan rakyat.
Mantan Penasehat Gubernur Aceh, Muchti Chairul dalam rilisnya meminta seluruh masyarakat Aceh agar bersatu untuk membangun Aceh kedepan yang lebih baik, tinggalkan perpecahan dan saatnya bersama-sama berganding tangan untuk menjadikan Aceh yang kita cintai ini menjadi lebih baik.
Muchti berharap para pihak agar tidak membuat polemik baru dengan hasil yang nantinya akan ditetapkan oleh KIP Aceh dan dapat menjadikan Aceh damai serta tentram.
“Dalam pesta demokrasi rakyat telah memberi mandat untuk Mualem – Dek Fadh menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030, mereka mendapat kepercayaan besar dari rakyat dan harus dihormati serta tentunya kita semua menaruh harapan besar kepada meraka dapat menjadikan Aceh yang lebih baik kedepannya.” Ujarnya.
Ia melanjutkan, persaingan politik dan perebutan kekuasaan di Aceh telah berakhir. Perbedaan pilihan dan dukungan selama Pilkada Serentak 2024 adalah bagian dari dinamika demokrasi, namun setelah Pilkada semuanya sudah selesai dan saatnya kita membangun Aceh bersama-sama kedepannya. Pungkas Ketua YKIM Aceh ini.